Tips Menawarkan Proposal Sponsorship
Seringkali kita kebingungan dalam mencari sponsor untuk event yang kita
adakan, apa lagi kalau sudah menawarkan proposal kemana-mana tapi masih
belum ada kejelasan.
beberapa waktu yang lalu, salah satu teman saya sedang kebingungan
karena belum mendapatkan sponsor untuk salah satu event yang
diadakannya. karena suatu keadaan, saya mohon maaf tidak bisa membantu
secara langsung. sebagai gantinya saya berikan sedikit tips ini, semoga
bisa membantu.
langsung saja... lets get started... senyum ^_^
1. Kenali Event yang diadakan
seringkali kita tidak mengenali event yang kita adakan,
seperti event ini untuk siapa? apa manfaatnya? bagaimana dampak
sosialnya? dsb. hal ini sangat berbahaya ketika anda datang menawarkan
sponsorship ke sebuah perusahaan. sang manager duduk dengan santai
sambil membaca proposal anda, lalu bertanya kepada anda "apa manfaat
dari event ini?". nah lho... apa ya... ya sekedar kumpul-kumpul aja
pak... ^_^.
jangan sampai hal di atas terjadi kepada anda, maka dari itu kenali
event yang anda adakan. karena mencegah lebih baik dari mengobati..
loh.. kok malah ke obat... karena ke dokter sekarang mahal (ga nyambung
ea... ^_^).
2. Kenali Perusahaan
sebelum menawarkan proposal sponsor ke sebuah perusahaan, kenali dulu perusahaan tersebut. Jangan sampai kita
menawarkan kerjasama dengan perusahaan alat-alat masak sedangkan acara
yang kita buat adalah pelatihan internet. Ada
parameter yang diukur oleh mereka, salah satunya adalah kecocokan
bidang antara event dengan perusahaan tersebut.
3. Pahami apa yang di inginkan sponsor
Karena
timbal balik itu pasti ada, maka ketahui apa yang di inginkan oleh
sponsor mulai dari hal-hal kecil seperti spanduk, publikasi, bundling
produk sampai sponsor pendukung. Jika tidak mengetahui apa yang
diinginkan oleh
sponsor biasanya akan menjadi kesenggangan di akhir acara dan akan
merusak hubungan dengan perusahaan itu.
4. Perhatikan Proposal
Proposal menjadi bagian penting dalam sebuah penyelenggaan acara.
Proposal menjadi pengetahuan awal bagi sponsor tentang apa dan bagaimana
event yang ingin kita buat. Jadi kita harus perhatikan detail-detail
dalam penulisan. Jika di minta mempresentasikan, buatlah power point dengan menawan. sehingga
sponsor mau mempertimbangkan acara kita.
5. Berpakaian yang Rapi Saat Menawarkan
yang ini juga tak kalah penting. berpakaianlah yang
rapi, selain membuat anda tampak lebih ganteng..^_^ hal ini juga akan
memberikan kesan pertama yang baik bagi sponsor. ada pepatah lama
mengatakan "penampilan adalah cermin kepribadian", untuk terlihat rapi
tidak harus menggunakan pakaian yang mahal kok... percaya dech... lagian
ga' ada ruginya kan kalau kita berpakaian rapi. ^_^ peace....
6. Kuasai Isi Proposal
dengan isi proposal yang jelas, bukan berarti
anda tidak harus menguasai isinya. sponsor tidak akan hanya melihat
proposal, lalu setuju begitu saja. sponsor butuh penjelasan anda untuk
hal-hal yang kurang mereka pahami dari isi proposal tersebut. anda tidak
harus pandai dalam berbicara, anda hanya harus bisa menjelaskan isi
proposal anda kepada sponsor. jangan sampai penawaran anda gagal, hanya
karena anda tidak bisa menjelaskan isi proposal anda... kan lucu
jadinya, kalu anda tidak bisa menjelaskan proposal anda sendiri.
7. Follow Up
ini yang paling penting dan paling sering dilupakan oleh kita, follow up
atau menindaklajuti penawaran anda. pelajaran ini saya dapatkan ketika
saya masih aktif dalam sebuah bisnis MLM. hal ini saya katakan penting
sekali, karena seringkali orang berubah pikiran ketika di follow up.
yang awalnya menolak menjadi mau mempertimbangkan kembali, bahkan tidak
jarang yang langsung menyetujui untuk kerjasama. hal ini juga
menunjukkan bahwa anda sungguh-sungguh dalam menawarkan kepada sponsor
anda.
8. Update Proposal
hal ini juga penting dan sering juga terlupakan oleh kita, ada
banyak faktor yang membuat sponsor menolak untuk bekerjasama dengan
kita, salah satunya adalah karena kesalahan isi proposal. seperti yang
saya katakan diatas, proposal menjadi pengetahuan awal bagi sponsor.
oleh karena itu, jika anda mengalami penolakan dalam menawarkan
kerjasama anda, coba cek kembali isi proposal anda. mungkin ada
kesalahan penulisan nama atau anggaran pendanaannya yang kurang jelas,
atau hal-hal yang mungkin dinilai tidak wajar bagi sponsor.
9. Acara, Peserta, Outcome
konsep acara menjadi salah satu patokan sponsor mau bekerjasama dengan kita. Buatlah acara yang menarik dan sekreatif mungkin. Make it Different .. berikan nilai lebih pada event anda.
seringkali yang pertama kali ditanya
oleh sponsor adalah jumlah peserta. Sedikit-banyaknya
peserta sangat berpengaruh terhadap besar-kecilnya bantuan yang akan mereka berikan.
selain itu, outcome atau hasil menjadi pembeda kita dari event organizer lainnya. buatlah event anda mempunyai dampak sosial bukan hanya bagi
pesertanya, tapi juga untuk masyarakat luas. Jangan hanya beriorientasi pada output atau pendapatan.
10. Berdo'a
yang terakhir, jangan pernah lupa untuk berdo'a. mohon ampun
kepada-Nya, mohon diberikan jalan dan kelancaran pada setiap usaha anda.
karena tanpa berdo'a, tidak akan ada artinya semua usaha anda. karena
tanpa ridho-Nya, segala usaha anda tidak akan berguna. karena usaha
tanpa do'a adalah hampa, dan do'a tanpa usaha adalah sia-sia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar